Resep martabak HAR yang asli berasal dari Palembang. Banyak yang bilang memiliki sedikit kemiripan dengan masakan India, mungkin karena pembuatnya Haji Abdul Rozak merupakan keturunan India. HAR sendiri singkatan dari nama beliau.
Martabak HAR sebenarnya tidak jauh berbeda dengan kebanyaan jenis martabak, bedanya terletak pada isian yang hanya menggunakan telur. Martabak spesial ini disajikan bersama kuah kari yang diberi kentang dan daging.
Kuah kare dibuat dari kentang dan daging yang diolah dengan santan dan bumbu rempah. Rasanya lebih ringan jika dibandingkan kare ala India yang terkenal kaya bumbu, kental dan beraroma kuat.
Yup, walaupun secara penampilan mirip dengan masakan India tapi rasanya 100% Indonesia. Sang pembuat hanya mengkreasikan bahan yang ada di Palembang untuk memasaknya. Banyak yang bilang rasanya lebih ke masakan Melayu.
Bahan:
Cara Membuat Martabak HAR:
Pertama kita persiapkan kulit dengan mencampurkan semua bahan, uleni sampai adonan mulus. Bagi adonan masing masing sebesar bola pingpong. Lumuri dengan minyak goreng lalu diamkan sekitar 1 jam.
Haluskan bumbu halus lalu tumis bersama dengan cengkeh, kayu manis dan pekak. Setelah tercium harum masukkan daging sapi dan santan, aduk-aduk hingga tercampur rata. Setelah terlihat mendidih masukkan kentang, garam, gula dan kaldu. Masak terus hingga daging empuk dan kuah berkurang. Tambahkan terigu hingga didapatkan kekentalan yang diinginkan. Angkat dari kompor.
Panaskan teflon dengan sedikit minyak, ambil satu adonan kulit lalu lebarkan dalam teflon. Ceplok satu butir telur di atas kulit martabak, lipat segiempat seperti amplop. Goreng sampai berubah warna kecoklatan. Tinggal penyajian, taruh martabak di atas piring lalu siramkan kuah kare di atasnya.
Resep martabak HAR telah selesai, segera santap selagi hangat. Kalau ingin rasa yang lebih mantap bisa dicocolkan pada acar yang dibuat dari campuran kecap asin, cuka dan cabe. Saat pertama kali mencoba pasti terasa asing tapi perlahan namun pasti bakal ketagihan.
Baca juga: Resep Kue Maksuba Khas Palembang yang Enak dan Legit
Martabak HAR sudah berdiri dari 7 Juli 1947 di Jl. Jendral Sudirman Palembang dan masih bertahan sampai sekarang. Saat ini banyak ditemui rumah makan yang menyajikannya, namun perlu diketahui bahwa tidak semua merupakan cabang resmi. Rumah makan yang asli masih dikelola anak dari Haji Abdul Rozak, didalamnya pasti terdapat foto beliau.
Sekian artikel tentang Resep Martabak HAR Isi Telur Bumbu Kari yang Enak. Jika ada saran, pertanyaan ataupun share pengalaman, silahkan menuliskan di kolom komentar. Jangan lupa share artikel ini kepada teman-temanmu. Terima kasih!
Martabak HAR sebenarnya tidak jauh berbeda dengan kebanyaan jenis martabak, bedanya terletak pada isian yang hanya menggunakan telur. Martabak spesial ini disajikan bersama kuah kari yang diberi kentang dan daging.
Resep Martabak HAR
Untuk kulit martabak cukup tepung terigu yang dibumbui dengan garam dan ditambahkan air. Alternatif yang lebih simpel bisa memanfaatkan kulit lumpia. Sedangkan untuk isian telur bisa menggunakan ayam ataupun bebek.Kuah kare dibuat dari kentang dan daging yang diolah dengan santan dan bumbu rempah. Rasanya lebih ringan jika dibandingkan kare ala India yang terkenal kaya bumbu, kental dan beraroma kuat.
Yup, walaupun secara penampilan mirip dengan masakan India tapi rasanya 100% Indonesia. Sang pembuat hanya mengkreasikan bahan yang ada di Palembang untuk memasaknya. Banyak yang bilang rasanya lebih ke masakan Melayu.
- Tepung terigu protein sedang 125 gram
- Tepung terigu protein tinggi 125 gram
- Garam 1 sdt
- Air 150 ml
- Minyak goreng secukupnya
- Kuah Kare:
- Daging sapi 150 gram, potong dadu
- Kentang 150 gram, potong dadu
- Santan 500 ml
- Cengkeh 3 butir
- Pekak 1 butir
- Kayu manis 1 ruas
- Garam 1 sdt
- Gula pasir 1 sdm
- Kaldu sapi instant secukupnya
- Tepung terigu secukupnya, untuk mengetalkan
- Bumbu Kare dihaluskan:
- Bawang putih 3 siung
- Bawang merah 5 butir
- Kunyit 3 ruas
- Cabe merah 5 buah
- Ketumbar bubuk 1 sdm
- Pala bubuk ½ sdt
- Jinten ½ sdt
- Adas ½ sdt
- Isian: Telur ayam 8 butir
- Acar:
- Cabe rawit hijau
- Kecap asin
- Cuka
Cara Membuat Martabak HAR:
Pertama kita persiapkan kulit dengan mencampurkan semua bahan, uleni sampai adonan mulus. Bagi adonan masing masing sebesar bola pingpong. Lumuri dengan minyak goreng lalu diamkan sekitar 1 jam.
Haluskan bumbu halus lalu tumis bersama dengan cengkeh, kayu manis dan pekak. Setelah tercium harum masukkan daging sapi dan santan, aduk-aduk hingga tercampur rata. Setelah terlihat mendidih masukkan kentang, garam, gula dan kaldu. Masak terus hingga daging empuk dan kuah berkurang. Tambahkan terigu hingga didapatkan kekentalan yang diinginkan. Angkat dari kompor.
Panaskan teflon dengan sedikit minyak, ambil satu adonan kulit lalu lebarkan dalam teflon. Ceplok satu butir telur di atas kulit martabak, lipat segiempat seperti amplop. Goreng sampai berubah warna kecoklatan. Tinggal penyajian, taruh martabak di atas piring lalu siramkan kuah kare di atasnya.
Resep martabak HAR telah selesai, segera santap selagi hangat. Kalau ingin rasa yang lebih mantap bisa dicocolkan pada acar yang dibuat dari campuran kecap asin, cuka dan cabe. Saat pertama kali mencoba pasti terasa asing tapi perlahan namun pasti bakal ketagihan.
Baca juga: Resep Kue Maksuba Khas Palembang yang Enak dan Legit
Martabak HAR sudah berdiri dari 7 Juli 1947 di Jl. Jendral Sudirman Palembang dan masih bertahan sampai sekarang. Saat ini banyak ditemui rumah makan yang menyajikannya, namun perlu diketahui bahwa tidak semua merupakan cabang resmi. Rumah makan yang asli masih dikelola anak dari Haji Abdul Rozak, didalamnya pasti terdapat foto beliau.
Sekian artikel tentang Resep Martabak HAR Isi Telur Bumbu Kari yang Enak. Jika ada saran, pertanyaan ataupun share pengalaman, silahkan menuliskan di kolom komentar. Jangan lupa share artikel ini kepada teman-temanmu. Terima kasih!