Resep sup matahari berasal dari kota Solo, Jawa Tengah. Boleh dibilang salah satu hidangan yang langka, jika beruntung anda bisa menemuinya disajikan saat mantenan (pesta pernikahan). Sekarang popularitasnya menurun, masih kalah saing dengan selat Solo yang dibuat dari galantin.
Baca juga: Cara Membuat Galantin Daging Ayam dan Sapi Resep Solo
Secara penampilan boleh dibilang sangat unik, semua bahan disusun di atas telur dadar yang dibentuk mirip kelopak bunga, terakhir disajikan dalam kuah bening. Dari sinilah asal usul nama sup bunga matahari ini.
Yang khas dari resep bunga matahari khas Solo ini adalah bentuk kelopak bunga, kita hanya perlu membuat dadar dari telur tanpa tambahan tepung. Setelah digoreng kemudian potong menjadi 4 sampai 8 bagian.
Bahan dan Bumbu:
Pertama-tama kocok lepas 2 telur yang ditambahkan 2 sdm minyak goreng dan garam sampai sedikit berbuih. Siapkan teflon ukuran sedang, lalu goreng adonan telur tersebut menjadi 2-3 buah dadar.
Geprak bawang putih lalu tumis dengan wajan sampai tercium bau harum. Siapkan panci lalu masukkan air kaldu ayam, garam dan gula. Setelah mendidih, kecilkan api dan masukkan bumbu yang ditumis serta daun bawang (jika suka). Koreksi rasa! Setelah daun bawang terlihat layu dan rasa sudah pas, matikan kompor.
Selanjutnya kita membuat si bunga mataharinya, taruh telur dadar di papan/ tempat yang rata. Masukkan wortel, jamur, sosis dan jagung, tata rapi di tengah dadar (usahakan membentuk lingkaran).
Taruh daging cincang yang telah dicampur dengan tepung kanji dan kaldu ayam di atas sayuran. Hasilnya nanti mirip dengan isian pangsit. Bungkus isian dengan melipat telur dadar lalu balik (daging ada di bawah). Kukus sampai daging matang (30 menitan).
Ambil pisau lalu buat 3 sayatan yang saling bersilangan sehingga tercipta 6 bagian kelopak bunga (cek gambar di aaaataaaassss). Terakhir tinggal taruh di piring saji lalu masukkan kuah kaldu ayam, resep sup matahari khas Solo telah selesai. Sebagai tambahan biar makin sedap, berikan taburan seledri dan bawang goreng.
Segera makan setelah disajikan, telur dadar yang berada dalam kuah bisa sangat lembek jika dibiarkan terlalu lama. Berikan taburan bawang goreng supaya rasanya makin sedap.
Untuk menciptakan kulit bunga matahari yang tidak mudah sobek, sebaiknya memakai 1 telur untuk 1 bunga. Saat mengocok juga harus benar-benar rata. Tuang di teflon agak tebal lalu digoreng dengan api kecil sampai matang.
Baca juga: Rahasia Resep Tahu Bakso Ungaran Bu Pudji dari Semarang
Sekian artikel tentang Resep Cara Membuat Sup Matahari Khas Solo yang Enak. Jika ada saran, pertanyaan ataupun share pengalaman, silahkan menuliskan di kolom komentar. Jangan lupa share artikel ini kepada teman-temanmu. Terima kasih!
Baca juga: Cara Membuat Galantin Daging Ayam dan Sapi Resep Solo
Secara penampilan boleh dibilang sangat unik, semua bahan disusun di atas telur dadar yang dibentuk mirip kelopak bunga, terakhir disajikan dalam kuah bening. Dari sinilah asal usul nama sup bunga matahari ini.
Resep Sup Matahari
Bahan yang sering digunakan sebagai isian sup adalah wortel, sosis, jamur kuping, jagung manis dan tidak lupa daging ayam. Anda bisa menambahkan bahan lain seperti resep sup pada umumnya. Kreasikan sup ala kamu.Yang khas dari resep bunga matahari khas Solo ini adalah bentuk kelopak bunga, kita hanya perlu membuat dadar dari telur tanpa tambahan tepung. Setelah digoreng kemudian potong menjadi 4 sampai 8 bagian.
© facebook Novita Nurroh |
- Telur 2 butir
- Garam secukupnya
- Wortel diserut kasar
- Jamur kuping rendam dalam air panas lalu iris tipis
- Jamur putih rendam dalam air panas lalu iris tipis
- Sosis sapi potong tipis
- Jagung manis rebus secukupnya
- Daging ayam giling 200 gram
- Tepung kanji 2 sdm
- Merica sesuai selera
- Kaldu ayam bubuk (optional)
- Kuah Kaldu:
- Kaldu ayam 700 ml
- Bawang putih 2 siung
- Gula 1/2 sdt
- Garam 1/2 sdt
- Daun bawang 2 batang
- Daun seledri 2 batang dan bawang goreng untuk taburan
- Minyak goreng secukupnya
Pertama-tama kocok lepas 2 telur yang ditambahkan 2 sdm minyak goreng dan garam sampai sedikit berbuih. Siapkan teflon ukuran sedang, lalu goreng adonan telur tersebut menjadi 2-3 buah dadar.
Geprak bawang putih lalu tumis dengan wajan sampai tercium bau harum. Siapkan panci lalu masukkan air kaldu ayam, garam dan gula. Setelah mendidih, kecilkan api dan masukkan bumbu yang ditumis serta daun bawang (jika suka). Koreksi rasa! Setelah daun bawang terlihat layu dan rasa sudah pas, matikan kompor.
Selanjutnya kita membuat si bunga mataharinya, taruh telur dadar di papan/ tempat yang rata. Masukkan wortel, jamur, sosis dan jagung, tata rapi di tengah dadar (usahakan membentuk lingkaran).
Taruh daging cincang yang telah dicampur dengan tepung kanji dan kaldu ayam di atas sayuran. Hasilnya nanti mirip dengan isian pangsit. Bungkus isian dengan melipat telur dadar lalu balik (daging ada di bawah). Kukus sampai daging matang (30 menitan).
Ambil pisau lalu buat 3 sayatan yang saling bersilangan sehingga tercipta 6 bagian kelopak bunga (cek gambar di aaaataaaassss). Terakhir tinggal taruh di piring saji lalu masukkan kuah kaldu ayam, resep sup matahari khas Solo telah selesai. Sebagai tambahan biar makin sedap, berikan taburan seledri dan bawang goreng.
Segera makan setelah disajikan, telur dadar yang berada dalam kuah bisa sangat lembek jika dibiarkan terlalu lama. Berikan taburan bawang goreng supaya rasanya makin sedap.
Untuk menciptakan kulit bunga matahari yang tidak mudah sobek, sebaiknya memakai 1 telur untuk 1 bunga. Saat mengocok juga harus benar-benar rata. Tuang di teflon agak tebal lalu digoreng dengan api kecil sampai matang.
Baca juga: Rahasia Resep Tahu Bakso Ungaran Bu Pudji dari Semarang
Sekian artikel tentang Resep Cara Membuat Sup Matahari Khas Solo yang Enak. Jika ada saran, pertanyaan ataupun share pengalaman, silahkan menuliskan di kolom komentar. Jangan lupa share artikel ini kepada teman-temanmu. Terima kasih!