Resep kue cubit abang abang ini sangatlah mudah, cara membuatnya bisa kita lihat langsung saat membeli dari pedagang yang sering berjualan di depan sekolah terutama di kota Jakarta. Si abang kue cubit akan menuangkan adonan tepung dan susu lalu dipanggang hingga matang.
Proses memanggang tersebut adalah kunci dari rasa kue cubit, bisa sampai matang dengan aroma gosong ataupun cukup setengah matang yang meleleh. Setelah dirasa cukup dipanggang, si abang penjual akan mengangkat kue menggunakan penjepit, seolah-olah kue di cetakan sedang dicubit. Langkah inilah yang menjadi dasar nama kue cubit. Bentuknya yang kecil juga membuat kita harus mencubit-cubit kue untuk memakannya.
Seiring perkembangan jaman, para abang-abang penjual menciptakan banyak sekali kreasi kue cubit. Mulai dari menaburkan topping seperti meses warna warni, keju, chocochips, oreo, selai, wafer, buah (nangka, stroberi) dll. Selain itu ada yang mengubah rasa kue dengan mencampurkan coklat, pandan, green tea, susu kental manis, kopi, red velvet dll.
Baca juga: Resep Cara Membuat Kue Bikang Mawar Mekar yang Empuk
Oh ya, untuk cara membuat kue cubit, kita harus memiliki cetakan dengan beberapa lubang. Bisa memakai cetakan kue lumpur, apem, bentuk cetakan tidak harus bulat seperti yang original. Tanpa cetakan tentu sulit menciptakan kue khas Jakarta ini, coba cari cetakan di toko kue terdekat.
Bahan Kue Cubit No Mixer:
Kocok lepas telur dan gula pasir, sampai gula larut dalam telur dan terlihat pucat sedikit berbuih. Bisa menggunakan mixer atau sekedar pengocok telur.
Campurkan baking powder dan soda dengan tepung terigu. Masukkan tepung dan susu UHT secara bergantian ke wadah telur sambil terus diaduk sampai semua tercampur rata. Cairkan mentega lalu campur dengan adonan. Pastikan adonan tidak mengumpal.
Bagi adonan menjadi 2 bagian, satu dibiarkan original sedangkan satu lagi diberi beri bubuk green tea. Tutup wadah dengan kain bersih lalu diamkan selama 30 menitan agar pengembang kue melakukan tugasnya.
Sebaiknya adonan ditaruh dalam teko kecil atau wadah lain dengan mulut runcing, hal ini dimaksudkan agar lebih mudah dituangkan ke dalam loyang cetakan. Selalu aduk-aduk adonan sebelum dituang dalam cetakan.
Siapkan loyang cetakan kue cubit, beri olesan mentega agar tidak lengket. Panaskan di atas api besar sampai benar-benar panas ditandai ada uap, setelah ini terjadi kecilkan api. Pemanasan kue cubit hanya dari bawah sehingga untuk mendapatkan kematangan merata harus dengan suhu sedang dalam waktu lama.
Masukkan dengan hati-hati adonan kue ke dalam lubang cetakan, isi sekitar 1/3 bagian saja karena nantinya kue cubit akan mengembang sendiri. Sebaiknya topping dimasukkan saat kue sudah sedikit padat (setengah matang) sehingga topping bisa menyatu namun tidak mencair.
Setelah didapatkan tekstur kue cubit yang diinginkan maka tinggal angkat menggunakan garpu atau lidi bersih. Lakukan perlahan dengan mencongkel dari pinggir. Resep kue cubit abang abang telah selesai, paling enak disajikan selagi masih hangat.
Lamanya proses pemanggangan ditentukan oleh kedalaman cetakan dan suhu yang digunakan saat itu, jadi tidak ada resep pasti. Kita harus melihat tanda-tanda dari si kue itu sendiri.
Seperti kita ketahui, makanan yang setengah matang beresiko menyebabkan penyakit pada tubuh manusia, begitupun resep kue cubit setengah matang di atas. Menurut Standar Internasional, makanan dari suhu panas jika didiamkan begitu saja selama 4 jam maka bakteri mulai aktif kembali. Kondisi ini diperparah adanya telur ayam dalam bahan baku kue.
Dalam telur ayam dimungkinkan terdapat bakteri Salmonela yang masih hidup jika tidak dimasak sampai matang. Satu lagi yang perlu diperhatikan, kandungan karbohidrat dalam kue cubit ini cepat sekali basi (lagi-lagi karena setengah matang). Efek buruk yang bisa ditimbulkan seperti diare dan muntah-muntah.
Baca juga: Resep Kue Moho Mekar Rasa Original khas Semarang
Daya tahan tubuh seseorang berbeda beda, bagi yang memiliki ketahanan tubuh rendah seperti lansia, ibu hamil dan anak-anak disarankan jangan terlalu sering memakan kue cubit setengah matang ini.
Lelehan kue manis yang lumer di mulut memang menggoda siapa saja namun pertimbangkan pula kesehatan anda. Sebaiknya makan kue cubit setengah matang dalam keadaan hangat, lebih baik lagi memilih yang sudah benar-benar matang. Toh rasanya tidak beda, cuma kehilangan sensasi meleleh di lidah.
Sekian artikel tentang Resep Kue Cubit ala Abang Abang Setengah Matang Enak. Jika ada saran, pertanyaan ataupun share pengalaman, silahkan menuliskan di kolom komentar. Jangan lupa share artikel ini kepada teman-temanmu. Terima kasih!
Proses memanggang tersebut adalah kunci dari rasa kue cubit, bisa sampai matang dengan aroma gosong ataupun cukup setengah matang yang meleleh. Setelah dirasa cukup dipanggang, si abang penjual akan mengangkat kue menggunakan penjepit, seolah-olah kue di cetakan sedang dicubit. Langkah inilah yang menjadi dasar nama kue cubit. Bentuknya yang kecil juga membuat kita harus mencubit-cubit kue untuk memakannya.
Resep Kue Cubit Abang Abang
Rasa kue cubit yang enak itu memiliki tekstur lembut yang manis. Masih merupakan jenis kue basah yang mirip dengan kue lumpur, apem atau serabi. Bahan baku yang digunakan antara lain tepung terigu, telur, gula pasir dan pengembang kue, bisa pakai ragi (proses lama) atau baking powder (lebih cepat).Seiring perkembangan jaman, para abang-abang penjual menciptakan banyak sekali kreasi kue cubit. Mulai dari menaburkan topping seperti meses warna warni, keju, chocochips, oreo, selai, wafer, buah (nangka, stroberi) dll. Selain itu ada yang mengubah rasa kue dengan mencampurkan coklat, pandan, green tea, susu kental manis, kopi, red velvet dll.
Baca juga: Resep Cara Membuat Kue Bikang Mawar Mekar yang Empuk
Oh ya, untuk cara membuat kue cubit, kita harus memiliki cetakan dengan beberapa lubang. Bisa memakai cetakan kue lumpur, apem, bentuk cetakan tidak harus bulat seperti yang original. Tanpa cetakan tentu sulit menciptakan kue khas Jakarta ini, coba cari cetakan di toko kue terdekat.
Bahan Kue Cubit No Mixer:
- Tepung terigu 350 gram (sebaiknya diayak dulu agar halus)
- Gula pasir 100 gram
- Telur 3 butir
- Baking powder 1 sdt
- Baking soda 1 sdt
- Garam halus secukupnya
- Susu UHT 250 ml
- Bubuk green tea secukupnya
- Mentega 3 sdm
- Topping:
- Keju parut
- Oreo
- Mesis Coklat
Kocok lepas telur dan gula pasir, sampai gula larut dalam telur dan terlihat pucat sedikit berbuih. Bisa menggunakan mixer atau sekedar pengocok telur.
Campurkan baking powder dan soda dengan tepung terigu. Masukkan tepung dan susu UHT secara bergantian ke wadah telur sambil terus diaduk sampai semua tercampur rata. Cairkan mentega lalu campur dengan adonan. Pastikan adonan tidak mengumpal.
Bagi adonan menjadi 2 bagian, satu dibiarkan original sedangkan satu lagi diberi beri bubuk green tea. Tutup wadah dengan kain bersih lalu diamkan selama 30 menitan agar pengembang kue melakukan tugasnya.
Sebaiknya adonan ditaruh dalam teko kecil atau wadah lain dengan mulut runcing, hal ini dimaksudkan agar lebih mudah dituangkan ke dalam loyang cetakan. Selalu aduk-aduk adonan sebelum dituang dalam cetakan.
Siapkan loyang cetakan kue cubit, beri olesan mentega agar tidak lengket. Panaskan di atas api besar sampai benar-benar panas ditandai ada uap, setelah ini terjadi kecilkan api. Pemanasan kue cubit hanya dari bawah sehingga untuk mendapatkan kematangan merata harus dengan suhu sedang dalam waktu lama.
Masukkan dengan hati-hati adonan kue ke dalam lubang cetakan, isi sekitar 1/3 bagian saja karena nantinya kue cubit akan mengembang sendiri. Sebaiknya topping dimasukkan saat kue sudah sedikit padat (setengah matang) sehingga topping bisa menyatu namun tidak mencair.
Setelah didapatkan tekstur kue cubit yang diinginkan maka tinggal angkat menggunakan garpu atau lidi bersih. Lakukan perlahan dengan mencongkel dari pinggir. Resep kue cubit abang abang telah selesai, paling enak disajikan selagi masih hangat.
Lamanya proses pemanggangan ditentukan oleh kedalaman cetakan dan suhu yang digunakan saat itu, jadi tidak ada resep pasti. Kita harus melihat tanda-tanda dari si kue itu sendiri.
- Kalau membuat kue cubit setengah matang yang lumer di mulut, kita menunggu sampai bagian pinggiran set (terlihat mulai kecoklatan). Beri taburan, panaskan beberapa detik lalu angkat.
- Kalau membuat kue cubit matang, panaskan sampai bagian tengah terlihat muncul rongga. Bisa dites dengan garpu atau lidi, coba tusuk kalau adonan menempel berarti kurang matang dan sebaliknya.
Bahaya Kue Cubit Setengah Matang
Cubit cubitan oiii. Kue cubit bisa berbahaya juga loh, penasaran? Pastinya bukan menyebabkan kulit membiru seperti habis dicubit :) Berita ini diambil dari CNN Indonesia.Seperti kita ketahui, makanan yang setengah matang beresiko menyebabkan penyakit pada tubuh manusia, begitupun resep kue cubit setengah matang di atas. Menurut Standar Internasional, makanan dari suhu panas jika didiamkan begitu saja selama 4 jam maka bakteri mulai aktif kembali. Kondisi ini diperparah adanya telur ayam dalam bahan baku kue.
 |
| © twiiter @mialyasa |
Baca juga: Resep Kue Moho Mekar Rasa Original khas Semarang
Daya tahan tubuh seseorang berbeda beda, bagi yang memiliki ketahanan tubuh rendah seperti lansia, ibu hamil dan anak-anak disarankan jangan terlalu sering memakan kue cubit setengah matang ini.
Lelehan kue manis yang lumer di mulut memang menggoda siapa saja namun pertimbangkan pula kesehatan anda. Sebaiknya makan kue cubit setengah matang dalam keadaan hangat, lebih baik lagi memilih yang sudah benar-benar matang. Toh rasanya tidak beda, cuma kehilangan sensasi meleleh di lidah.
Sekian artikel tentang Resep Kue Cubit ala Abang Abang Setengah Matang Enak. Jika ada saran, pertanyaan ataupun share pengalaman, silahkan menuliskan di kolom komentar. Jangan lupa share artikel ini kepada teman-temanmu. Terima kasih!