Cara membuat karamel dari gula pasir dapat anda lakukan sendiri di rumah. Proses pembuatannya tak butuh waktu lama ataupun alat khusus, kita bisa memakai wajan dan panci biasa. Dari rasa pun tak beda dengan caramel yang dijual langsung jadi.
Dalam artikel ini dapur (dot) website akan membagikan cara membuat caramel dengan 2 metode berbeda. Yang pertama adalah metode kering dilakukan dengan memanaskan gula sampai mencair sedangkan metode kedua adalah basah dimana kita mencairkan gula pasir yang dicampur dengan air.
Baca juga: Apa itu Cream of Tartar ? Halal atau Haram ?
Kedua metode cara membuat caramel memiliki kelebihan dan kekurangan. Metode kering prosesnya lebih cepat namun saus karamel lebih cepat gosong terbakar, disini kita harus benar-benar fokus. Metode basah bisa dimasak perlahan-lahan sehingga lebih santai namun saus lebih mudah mengkristal.
Pastinya gula pasir tidak akan mencair bersamaan, penyebaran panas pada panci di atas kompor memang tidak merata :p Saat sebagian besar telah mencair, sedikit goyangkan panci agar gula yang sudah mencair menyapu gula yang belum cair.
Masak terus sampai semua gula pasir menjadi saus caramel. Untuk menghindari karamel gosong dan muncul kerak di dasar panci sebaiknya matikan kompor sebelum saus berubah menjadi warna yang diinginkan. Walaupun sudah dimatikan tapi proses pemanasan masih berlangsung, berkat panas si karamel itu sendiri. Karamel cair siap digunakan untuk keperluan selanjutnya.
Hasil dari metode kering lebih keras, cocok untuk permen ataupun hiasan cake.
Baca juga: Cara Membuat Permen Jahe Kenyal Secara Tradisional
Masukkan gula pasir ke panci bersama dengan air secukupnya. Panaskan dengan api sedang sampai gula pasir mencair. Gunakan sendok kayu untuk menenggelamkan gula yang belum cair.
Setelah terlihat mencair (belum mendidih) masukkan sedikit perasan lemon. Lanjutkan pemanasan sampai gula caramel mendidih. Hati-hati karena proses menggunakan air maka uap dan buih lebih banyak dibandingkan metode kering. Matikan kompor saat karamel mulai mengental dan berubah warna.
Hasil dari metode basah lebih lumer dan mudah dibentuk, enak dimakan bersama es krim, bolu, pudding, isian roti ataupun langsung dimakan. Beberapa orang menambahkan mentega (salted butter) saat proses pencairan gula pasir untuk menciptakan karamel yang lebih asin.
Kalau ingin karamel yang lebih lumer tambahkan krim setelah gula mulai mencair. Perlu diingat krim yang dimasukkan harus dalam suhu ruangan (jangan krim dingin dari dalam kulkas). Tambahkan sedikit demi sedikit sampai mendapatkan kekentalan yang diinginkan. Untuk memberi aroma tambahkan vanila berbarengan dengan krim.
Itulah kedua cara bikin karamel yang dapat anda lakukan dengan mudah. Pastinya setelah proses karamel akan melekat di panci dan sendok kayu anda, sebaiknya langsung rendam dalam air (jangan menunggu karamel mengeras). Terakhir cuci lah dengan sabun cuci dengan tambahan jeruk nipis.
Sekian artikel tentang 2 Cara Membuat Karamel dari Gula Pasir. Jika ada saran, pertanyaan ataupun share pengalaman, silahkan menuliskan di kolom komentar. Jangan lupa share artikel ini kepada teman-temanmu. Terima kasih!
Dalam artikel ini dapur (dot) website akan membagikan cara membuat caramel dengan 2 metode berbeda. Yang pertama adalah metode kering dilakukan dengan memanaskan gula sampai mencair sedangkan metode kedua adalah basah dimana kita mencairkan gula pasir yang dicampur dengan air.
Cara Membuat Caramel
Beberapa catatan sebelum kita menuju resep membuat karamel dari gula pasir- Sebaiknya menggunakan sendok kayu (pengaduk yang anti panas) untuk mengaduk karamel gula pasir
- Tidak masalah menggunakan wajan ataupun panci biasa, tapi yang anti-lengket lebih mudah dibersihkan.
- Jangan terlalu dekat dengan wajan/ panci, karena saus karamel sering mengeluarkan uap panas dan letupan letupan kecil. Sebaiknya menggunakan panci yang dalam agar anda tidak kena dampak tersebut.
- Perlu diingat caramel yang mencair ini sangat panas, lebih panas daripada air yang mendidih. Usahakan selalu fokus selama proses membuat karamel, terlalu lama memanaskan membuat karamel terbakar.
- Terlalu sering melakukan pengadukan membuat gula mengumpal (kristalisasi) dan lengket sekali di sendok kayu.
Baca juga: Apa itu Cream of Tartar ? Halal atau Haram ?
Kedua metode cara membuat caramel memiliki kelebihan dan kekurangan. Metode kering prosesnya lebih cepat namun saus karamel lebih cepat gosong terbakar, disini kita harus benar-benar fokus. Metode basah bisa dimasak perlahan-lahan sehingga lebih santai namun saus lebih mudah mengkristal.
Cara Membuat Caramel Kering
Masukkan gula pasir ke dalam panci lalu panaskan dengan api sedang/ kecil. Biarkan begitu saja di atas kompor sampai gula terlihat mulai mencair. Tahan dirimu dari keinginan untuk mengaduk.Pastinya gula pasir tidak akan mencair bersamaan, penyebaran panas pada panci di atas kompor memang tidak merata :p Saat sebagian besar telah mencair, sedikit goyangkan panci agar gula yang sudah mencair menyapu gula yang belum cair.
Masak terus sampai semua gula pasir menjadi saus caramel. Untuk menghindari karamel gosong dan muncul kerak di dasar panci sebaiknya matikan kompor sebelum saus berubah menjadi warna yang diinginkan. Walaupun sudah dimatikan tapi proses pemanasan masih berlangsung, berkat panas si karamel itu sendiri. Karamel cair siap digunakan untuk keperluan selanjutnya.
Hasil dari metode kering lebih keras, cocok untuk permen ataupun hiasan cake.
Baca juga: Cara Membuat Permen Jahe Kenyal Secara Tradisional
Cara Membuat Caramel Basah
© shewearsmanyhats.com |
Setelah terlihat mencair (belum mendidih) masukkan sedikit perasan lemon. Lanjutkan pemanasan sampai gula caramel mendidih. Hati-hati karena proses menggunakan air maka uap dan buih lebih banyak dibandingkan metode kering. Matikan kompor saat karamel mulai mengental dan berubah warna.
Hasil dari metode basah lebih lumer dan mudah dibentuk, enak dimakan bersama es krim, bolu, pudding, isian roti ataupun langsung dimakan. Beberapa orang menambahkan mentega (salted butter) saat proses pencairan gula pasir untuk menciptakan karamel yang lebih asin.
Kalau ingin karamel yang lebih lumer tambahkan krim setelah gula mulai mencair. Perlu diingat krim yang dimasukkan harus dalam suhu ruangan (jangan krim dingin dari dalam kulkas). Tambahkan sedikit demi sedikit sampai mendapatkan kekentalan yang diinginkan. Untuk memberi aroma tambahkan vanila berbarengan dengan krim.
Itulah kedua cara bikin karamel yang dapat anda lakukan dengan mudah. Pastinya setelah proses karamel akan melekat di panci dan sendok kayu anda, sebaiknya langsung rendam dalam air (jangan menunggu karamel mengeras). Terakhir cuci lah dengan sabun cuci dengan tambahan jeruk nipis.
Sekian artikel tentang 2 Cara Membuat Karamel dari Gula Pasir. Jika ada saran, pertanyaan ataupun share pengalaman, silahkan menuliskan di kolom komentar. Jangan lupa share artikel ini kepada teman-temanmu. Terima kasih!