Pisau dapur adalah jenis pisau yang digunakan dalam mempersiapkan bahan masakan. Biasanya tiap rumah tangga memiliki pisau serba guna yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan memasak. Lain halnya dengan para profesional, mereka memiliki beberapa jenis pisau sesuai dengan bahan makanan yang akan diolah. Ada pisau roti yang diberi gerigi agar roti tidak rusak saat dipotong, ada pisau daging yang dapat memisahkan tulang dari daging dengan mudah dan masih banyak lagi jenis lainnya. Untuk mendapatkan potongan yang sempurna, kita harus menjaga pisau dapur kita agar selalu tajam.
Pertama carilah tempat yang nyaman untuk melakukan cara mengasah pisau, taruh batu asah di atas kain lap (alternatif lap bisa menggunakan kertas koran). Fungsi kain agar batu asah tidak mudah bergeser dan menadahi kotoran yang muncul selama kita menajamkan pisau.
Basahi permukaan batu asah untuk mengurangi munculnya goresan goresan yang tidak diinginkan muncul di pisau.
Saat mengasah pisau dianjurkan hanya melakukannya satu arah dengan sudut kemiringan sekitar 20 - 25 derajat. Besarnya sudut tergantung kemiringan mata pisau, cek gambar di bawah ini untuk jelasnya.
Dengan kemiringan yang tepat ketajaman pisau akan sama seperti sedia kala, jika sudut yang anda buat terlalu besar hasilnya pisau malah makin tumpul. Makin kecil sudut sebenarnya makin tajam tapi ditakutkan mata pisau anda makin tipis sehingga pisau lebih mudah rusak. Karena itulah sangat disarankan untuk mengosok dengan mengikuti kemiringan mata pisau itu sendiri.
Perlu diperhatikan yang kita tajamkan adalah mata pisau, bukan seluruh sisi pisau. Jangan sampai pisau anda penuh goresan di kedua sisinya karena anda salah dalam mengasah.
Lakukan gerakan asah beberapa kali agar pisau bisa kembali tajam, untuk yang terbuat dari besi baja kita bisa mengasah agak lama tapi untuk yang berbahan stainless steel lakukan 6-7 kali gosokan saja. Saat mengosok stainless juga sebaiknya jangan terlalu diberi tenaga, bahan ini sangat rapuh.
Setelah satu sisi selesai, ulangi perlakuan yang sama pada sisi lainnya. Usahakan sudut mengasahnya juga sama agar hasil lebih maksimal. Coba tes ketajaman pisau dengan memotong beberapa sayur, jika masih kurang tajam lakukan pengasahan kembali. Tambahkan air tiap kali batu asah terlihat kering.
Proses telah selesai, bersihkan pisau dengan merendamnya dalam air yang telah disiapkan. Terakhir bilas kotoran yang ada di batu asah dan lap sampai kering, simpan kembali di tempat yang bersih.
Cara Mengasah Pisau Dapur
Biasanya saat kita membeli satu set pisau dapur pasti dibekali dengan batu asah. Jika tidak ada silahkan beli terlebih dahulu di toko pisau, biasanya di pasar juga ada. Persiapkan air bersih dalam wadah kecil digunakan untuk mengasah dan membilas pisau.Pertama carilah tempat yang nyaman untuk melakukan cara mengasah pisau, taruh batu asah di atas kain lap (alternatif lap bisa menggunakan kertas koran). Fungsi kain agar batu asah tidak mudah bergeser dan menadahi kotoran yang muncul selama kita menajamkan pisau.
Basahi permukaan batu asah untuk mengurangi munculnya goresan goresan yang tidak diinginkan muncul di pisau.
Saat mengasah pisau dianjurkan hanya melakukannya satu arah dengan sudut kemiringan sekitar 20 - 25 derajat. Besarnya sudut tergantung kemiringan mata pisau, cek gambar di bawah ini untuk jelasnya.
(hanya ilustrasi) |
Perlu diperhatikan yang kita tajamkan adalah mata pisau, bukan seluruh sisi pisau. Jangan sampai pisau anda penuh goresan di kedua sisinya karena anda salah dalam mengasah.
Lakukan gerakan asah beberapa kali agar pisau bisa kembali tajam, untuk yang terbuat dari besi baja kita bisa mengasah agak lama tapi untuk yang berbahan stainless steel lakukan 6-7 kali gosokan saja. Saat mengosok stainless juga sebaiknya jangan terlalu diberi tenaga, bahan ini sangat rapuh.
Setelah satu sisi selesai, ulangi perlakuan yang sama pada sisi lainnya. Usahakan sudut mengasahnya juga sama agar hasil lebih maksimal. Coba tes ketajaman pisau dengan memotong beberapa sayur, jika masih kurang tajam lakukan pengasahan kembali. Tambahkan air tiap kali batu asah terlihat kering.
Proses telah selesai, bersihkan pisau dengan merendamnya dalam air yang telah disiapkan. Terakhir bilas kotoran yang ada di batu asah dan lap sampai kering, simpan kembali di tempat yang bersih.
Pisau yang tumpul selain memperlambat proses memasak juga dapat merusak struktur makanan yang dia potong, segeralah mengasah pisau setelah terlihat mulai berkurang ketajamannya.Buat yang tidak mau ribet melakukan cara mengasah pisau di atas, kita bisa ke toko pisau dan meminta mereka untuk mengasah pisau dapur anda. Biasanya mereka menggunakan mesin gerinda untuk mempertajam pisau, proses bisa sangat cepat dan hasilnya tajam, setajam silet!
Tips agar Pisau Tajam dan Awet
Agar pisau anda tetap tajam, lakukan beberapa tips ini,- Gunakan pisau sesuai dengan kemampuannya.
Pisau dapur serba guna hanya untuk memotong bahan makanan. Walaupun tajam, mereka tidak akan kuat memotong besi, kayu dan berbagai bahan keras lainnya. - Setelah pemakaian segera cuci dan keringkan
Jangan biarkan pisau anda dalam keadaaan yang kotor terlalu lama. Setiap kali selesai dipakai cuci dengan air bersih dan segera lap sampai kering. - Simpan di tempat yang bersih dan aman
Buatlah tempat khusus dimana anda bisa meletakkan semua pisau dapur. Selain agar mereka awet, tips ini juga dapat memperkecil kemungkinan pisau dipegang anak-anak. Saat pisau akan digunakan kita bisa mencarinya dengan mudah.